Selama ini, suku Aztec dikenal
sebagai bangsa barbar yang suka berperang terutama karena jumlah yang luar
biasa dari orang-orang yang mereka bunuh. Namun, bertentangan dengan
kepercayaan populer, mereka bukan tanpa budaya. Suku Aztec memiliki struktur
dan sistem sosial yang sangat kompleks dan sangat percaya pada pendidikan,
keluarga dan seni. Di bawah ini sepuluh fakta menarik tentang suku Aztec yang
akan menantang ide-ide populer dalam sejarah mereka.
Seni dan
Olah Raga![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-84.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image002.jpg)
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-84.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image002.jpg)
Meskipun secara umum suku Aztec
dianggap liar, sebenarnya mereka adalah orang-orang yang sangat artistik.
Mereka membuat tembikar dan patung, menciptakan gambar-gambar yang artistik.
Mereka merancang seni bagi para prajurit yang kemudian sering kali digunakan
sebagai tato untuk menghormati prestasi militer mereka. Orang-orang Aztek juga
mengenal puisi cinta. Selain seni, suku Aztec juga memainkan olahraga tim,
khususnya permainan yang sangat populer di kalangan mereka yang disebut
Ullamaliztli. Permainan tersebut memanfaatkan bola karet yang dimainkan di
lapangan yang disebut Tlachtli. Dalam permainan ini, bola tidak boleh menyentuh
tanah dan pemain hanya bisa menyentuh bola dengan kepala, siku, lutut dan
pinggul untuk dimasukkan ke sebuah lubang batu.
Wajib Sekolah![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-1-60.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image004.jpg)
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-1-60.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image004.jpg)
Selain menekan orang tua untuk
mengajar anak-anak mereka dengan baik, suku Aztek juga memiliki sekolah umum
yang wajib untuk semua anak. Sekolah tersebut dibedakan berdasarkan status
sosial dan gender. Anak laki-laki bangsawan akan dikirim ke Sekolah Calmecac di
mana mereka akan belajar tentang sejarah, astronomi, seni, cara mengatur dan
memimpin. Anak laki-laki dari kasta yang lebih rendah dikirim ke Sekolah
Cuicacalli yang terfokus untuk mempersiapkan mereka sebagai prajurit. Sementara
anak-anak perempuan dikirim ke sekolah-sekolah di mana mereka akan diajarkan
tugas domestik, seperti memasak dan menenun.
Dikalahkan
oleh Penyakit![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/aztec.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image006.jpg)
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/aztec.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image006.jpg)
Banyak yang mengklaim bahwa
Spanyol mengalahkan Aztec melalui kecemerlangan militer. Namun, klaim ini tidak
sepenuhnya benar. Bahkan, suku Aztec benar-benar memiliki kesempatan yang cukup
baik untuk mengalahkan Spanyol. Jadi, sebagian besar orang Aztek meninggal
karena cacar yang dibawa oleh bangsa Eropa. Diperkirakan, lebih dari dua puluh
juta orang Meksiko meninggal dalam jangka waktu hanya lima tahun karena
penyakit yang dibawa oleh Spanyol.
Salah
Nama![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-2-56.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image008.jpg)
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-2-56.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image008.jpg)
Bangsa Barat memberikan nama
Aztec kemungkinan mengambilnya dari salah satu tempat suku tersebut bertempat
tinggal sekitar abad dua belas yang disebut Aztlan, yang berada di bagian utara
Meksiko. Namun, suku Aztec sendiri sebenarnya menyebut diri mereka sebagai
Mexica.
Penyimpanan
Catatan
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-4-48.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image010.jpg)
Suku Aztec memiliki bahasa yang
disebut N'ahuatl. Alfabet untuk bahasa ini berbentuk gambar. Soal tulis menulis
hanya dilakukan oleh ahli dan imam terpelajar yang telah mendapatkan pelatihan.
Mereka menyimpan catatan di atas kertas yang terbuat dari kulit kayu atau kulit
rusa. Mereka biasanya menulis dengan menggunakan arang yang kemudian diwarnai
dengan sayuran dan zat-zat lainnya. Mereka menulis catatan pajak, catatan
sejarah, informasi tentang pengorbanan dan upacara-upacara keagamaan serta
puisi. Kadang-kadang mereka menempatkan tulisan-tulisan tersebut dalam semacam
buku yang disebut codice.
Penguburan
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-5-40.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image012.jpg)
Suku Aztec mempunyai kebiasaan
untuk mengubur nenek moyang mereka di bawah dan di sekitar rumah mereka. Jika
seseorang yang meninggal bertubuh sangat tinggi, maka umumnya dikremasi sebagai
gantinya. Suku Aztec percaya bahwa kremasi akan mengirim mereka langsung menuju
surga. Kadang-kadang mereka juga membunuh anjing, lalu mengubur atau
mengkremasinya dengan seseorang yang meninggal sehingga bisa membimbing
perjalanan melalui akhirat.
Menjual
Anak Sebagai Budak
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-6-25.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image014.jpg)
Dalam banyak kasus seseorang yang
bangkrut akan menjual diri sendiri atau anak-anak mereka untuk dijadikan budak
demi memperoleh penghasilan. Jika mereka bekerja keras, mereka berharap bisa
memperoleh jalan keluar dari perbudakan. Menjadi budak bukanlah sesuatu yang
buruk karena mereka bisa menikah, punya anak dan memiliki tanah sendiri. Lho?
Poligami
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-7-16.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image016.jpg)
Pria Aztec diizinkan untuk
memiliki lebih dari satu istri, namun, ada aturan ketat yang mengaturnya. Istri
pertama adalah istri utama yang dinikahi melalui seremoni, sementara istri
lainnya adalah istri sekunder yang hanya diakui dalam catatan resmi. Seorang
pria yang punya istri lebih dari satu diharapkan untuk memperlakukan semua
istrinya dengan rasa hormat yang sama. Sementara pria adalah kepala rumah
tangga, perempuan masih memiliki banyak kekuasaan dalam rumah tangga dan
diperlakukan dengan baik dalam masyarakat Aztec. Istri sekunder kebanyakan
berperan sebagai contributor terhadap kekayaan keluarga. Suku Aztec mengijinkan
perceraian dan menghukum mati pelaku perzinahan.
Perbudakan
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-9-5.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image018.jpg)
Perbudakan di antara suku Aztec
jauh berbeda dibandingkan dengan Eropa. Budak anak-anak tidak secara otomatis
bisa dimiliki. Seorang budak bisa memiliki harta dan bahkan, bisa memiliki
budak lain. Seorang budak akan dilepaskan jika bisa tampil di kuil, melepaskan
diri dari tuannya dan menginjak ekskresi manusia di luar pasar. Jika seorang
budak mencoba melarikan diri, hanya tuan atau keluarga si budak yang diizinkan
untuk mengejarnya. Selain itu, budak boleh membeli kebebasan mereka sendiri.
Pengorbanan
Manusia
![Description: http://listverse.wpengine.netdna-cdn.com/wp-content/uploads/2013/02/url-8-10.jpg](file:///C:/Users/AGUNG-~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image019.jpg)
Teori paling populer menyebutkan
bahwa suku Aztec mengorbankan manusia sebagai bagian dari ritus keagamaan.
Namun, seorang antropolog bernama Michael Harner memiliki ide yang sama sekali
berbeda. Harner memperkirakan bahwa sekitar 20.000 orang dikorbankan dalam
ritual. Harner mengajukan teori bahwa hal itu adalah kanibalisme berbungkus
pengorbanan ritual karena suku Aztec tidak memiliki daging yang cukup dalam
makanan mereka. Meskipun belum diketahui secara pasti bahwa suku Aztec
melakukan kanibalisme karena kekurangan protein, Harner mengusulkan bahwa
kanibalisme sangat sulit untuk diabaikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar